JAKARTA - Naas nian nasib Sulistyorini (24) seorang ibu
rumah tangga yang sedang hamil empat bulan ini. Dia
tertabrak Asphalt Finisher (alat berat untuk mengaspal
jalan) saat hendak menjemput anaknya di sekolah.
Setelah tertabrak, korban kemudian tergenjet diantara
tebing dan alat berat itu hingga mengalami luka parah
disekujur tubuhnya. Saat ini korban dalam perawatan
intensif di Rumah Sakit Elisabeth karena kondisinya yang
kritis.
Operator alat berat Mukhidi mengatakan, dia saat itu
sedang bekerja mengaspal di ruas Jalan Gedawang, yang
kondisinya menurun.
"Tiba-tiba rem alat berat tidak berfungsi dan kehilangan
kendali.Korban pas persis di depan saya sehingga
langsung tertabrak alat berat dan tergenjet diantara
tebing," ungkap Mukhidi.
Asphalt Finisher yang dioperatori Mukhidi itu mempunyai
berat total 80 ton. Sehingga warga yang berusaha
menolong korban mengalami kesulitan saat akan
mengeluarkan korban dari himpitan.
Kini Mukhidi diamankan oleh petugas Polsek Tembalang.
Asphalt Finisher itu seharusnya ditempatkan di ruas jalan
tol Semarang-Solo di kawasan Gedawang. (ugo)
0 komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar dengan sopan